AQUASCAPEadalah salah satu tempat kita meluangkan imajinasi dalam keadaan keterbatasan lahan maka kita bisa berkreatifitas menggunakan aquarium sebagian dari kita mungkin mempunyai hoby dengan ikan hias dan dipadukan dengan sebuah tanaman seakan-akan ikan hias tersebut hidup di alam bebas seperti nyata,dan kita juga mempunyai kepuasan tersendiri untuk memandanginnya lewat kaya aquarium tak
URBANBANDUNG - Tanaman hias di aquarium atau lebih dikenal dengan Aquascape kini sedang hits dibicarakan baik oleh para pecinta tanaman maupun pecinta aquascape. Namun ketahuilah cara menanam tanaman hias di aquarium yang baik dan benar. Tanaman pada aquarium memiliki berbagai jenis, sehingga setiap tanaman memiliki proses yang berbeda beda agar bisa tumbuh dengan baik. Maka dari itu, kita harus mengetahui cara menanam tanaman aquarium/aquascape yang baik dan benar. Agar tanaman bisa tumbuh dengan baik dan tak gampang mati. Berikut adalah cara menanam tanaman aquarium yang baik dan benar yang telah telah rangkum khusus untuk kalian. Baca Juga 8 Manfaat Tanaman Hydrilla Verticillata Untuk Ikan Dalam Aquarium Dan Lingkungan 1. Cara menanam jenis stem Tanaman yang biasa ditanam dengan cara ini yaitu Egeria, Hygrophila, Ludwigia, dan banyak lagi. Hal pertama yang harus di lakukan adalah ambil tanaman dari pot lalu potong sedikit akar yang berlebih sisakan sekitar 4cm, potong daun yang layu. Kemudian tanam satu persatu langsung di aquarium yang telah di beri pasir. Usahakan tertata dengan rapih agar aquarium lebih terlihat indah. 2. Mengikat tanaman Tanaman yang diikat yaitu seperti Anubias, Buce, Java Fern. Diikat dengan sesuatu seperti batu atau kayu hardscape. Hal ini agar tanaman tidak mengambang dan terus tenggelam bersama dengan batu. Kalian bisa mengikat antara tanaman dengan batu menggunakan tali kecil atau benang, lama kelamaan pasti benang tersebut akan lapuk dan akar susah mengikat secara sendirinya. Baca Juga 8 Jenis Tanaman Hias Ini Auto Bikin Kamu Betah dan Rumah Aesthetic, Pasti Kamu Tidak Bosan di Rumah 3. Tanaman lumut Moss Beberapa jenis moss yang populer dikalangan aquascape seperti Java Moss, Peacock Moss, Christmas Moss. Untuk cara menanamnya hampir sama dengan anubias, yaitu di ikat di hardscape. Selain itu tanaman ini bisa ditanam menggunakan lemlem hanya dengan satu titik pengeleman yang dilakukan diluar aquascape agar proses pengeleman lebih efektif. Terkini
Faktorfaktor ini harus seimbang di dalam aquarium untuk. memastikan kesuksesan aquascape. Faktor-faktor tersebut meliputi filtrasi, karbon dioksida (CO2) yang sesuai untuk. kebutuhan photosintesis didalam air, substrate yang digunakan, pupuk dan. pencahayaan. f2. Cara membuat aquascape itu mudah. ο»ΏDalam pembuatan aquascape, tanaman adalah salah satu elemen penting yang tidak bisa dipisahkan dengan aquascape. Walaupun, ada beberapa gaya aquascape yang bisa dibuat tanpa perlu adanya tanaman. Semuanya kembali pada kalian yang akan membuat aquascape itu sendiri. Membuat aquascape bisa cukup membingungkan apalagi untuk pemula yang baru pertama kali. Saya dulu cukup bingung untuk memilih tanaman yang harus saya gunakan. Tentu saja kita semua tidak ingin mengalami kegagalan dalam menumbuhkan tanaman, jadi pemilihan tanaman sangatlah penting untuk mencapai tujuan tersebut. Pada artikel kali ini saya akan membagikan beberapa jenis tanaman yang sering saya gunakan, dan tentunya tanaman ini tidak memerlukan pupuk dasar atau soil untuk tumbuh. Anubias Anubias adalah salah satu tanaman aquascape favorit saya. Anubias tidak memerlukan pupuk dasar untuk bisa tumbuh karena tanaman ini langsung mengambil nutrisi dari air. Jenis yang paling sering dan populer digunakan untuk aquascape adalah anubias barteri. Anubias barteri terdiri dari beberapa jenis dan biasanya yang membedakan adalah ukurannya. Anubias barteri nana Saya lebih sering menggunakan anubias barteri nana karena memiliki ukuran yang jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan anubias barteri coffeefolia. Baca juga Anubias 4 Hal Yang Harus Diketahui Sebelum Menggunakan Tanaman Anubias Anubias barteri nana cocok jika ditempatkan pada posisi depan aquascape. Anubias sebaiknya diikat pada batu atau kayu dan tidak ditanam pada soil/pupuk dasar karena dapat menyebabkan kebusukan pada bagian rizoma. Anubias barteri nana bisa tumbuh hingga ukuran maksimal sekitar 12 cm. Kalau kalian ingin anubias versi yang lebih kecil lagi, kalian bisa mencoba anubias barteri nana petite. Jenis nana petite bisa tumbuh hingga ukuran maksimal sekitar 6 cm yang menjadikan anubias jenis ini yang memiliki ukuran terkecil. Tanaman anubias juga terkenal dan populer karena kekuatannya dalam bertahan hidup yang sangat menakjubkan jika dibandingkan dengan tanaman lain. Anubias biasanya lebih menyukai tingkat pencahyaan yang rendah – sedang dan kalau bisa ditempatkan pada tempat yang tidak terkena cahaya langsung. Hal ini menjadikan anubias tanaman yang kuat untuk hidup dan tidak memerlukan banyak perhatian karena pertumbuhannya cenderung lebih lembat dari jenis tanaman lainnya. Bucephalandra Bucephalandra bisa dibilang mirip dengan anubias. Keduanya memiliki bentuk dan cara hidup yang mirip. Bucephalandra juga menyukai hidup di atas batu atau kayu pada aquascape. Di alam aslinya, tanaman ini juga memang hidup di tempat yang lembab dan minim cahaya matahari. Seperti anubias, bucephalandra terdiri dari berbagai jenis yang memiliki ciri khasnya masing – masing, mulai dari ukuran, warna, dan bentuk daun. Bucephalandra pandora queenKalian bisa membaca informasi lebih lengkapnya pada artikel yang sudah saya tulis sebelumnya di bawah ini Bucephalandra – Panduan Lengkap Cara Menanam, Cara Merawat, Jenis, Cara Memperbanyak. Sama seperti anubias, bucephalandra juga tidak memerlukan soil pada aquascape untuk bisa tumbuh. Bucephalandra juga menyukai pencahayaan rendah – sedang sehingga bisa digabungkan dengan anubias karena memiliki lingkungan hidup yang mirip. Seperti anubias, bucephalandra juga memiliki pertumbuhan yang cukup lambat. Jadi kalau kalian tidak melihat perubahan seperti tumbuhnya daun baru dalam beberapa minggu, itu adalah hal yang biasa terjadi. Jika ingin mempercepat pertumbuhan, tentunya kalian perlu asupan nutrisi pupuk cair yang rutin dan jika ingin lebih cepat lagi kalian bisa tambahkan CO2. Moss/lumut Sudah bukan rahasia lagi jika moss/lumut adalah tanaman aquascape yang sering digunakan dan tidak memerlukan soil untuk bisa tumbuh. Ada sangat banyak jenis moss yang biasa digunakan untuk aquascape, seperti java moss, christmas moss, weeping moss, dan juga Java Moss – Panduan Lengkap Habitat, Cara Merawat, Cara Menanam, Manfaat Semua jenis moss tersebut tidak memerlukan soil untuk hidup karena moss juga tidak memiliki akar untuk menyerap nutrisi dari soil secara langsung. Moss bonsaiOleh karena itu, perlu adanya tambahan pupuk cair jika ingin pertumbuhan moss menjadi lebih cepat. Moss juga salah satu tanaman aquascape yang mudah untuk dirawat dan bissa dibilang cukup bandel. Biasanya moss sering digunakan untuk membuat bonsai mini di aquascape. Untuk membuat ini tentunya kalian memerlukan kayu. Selain kayu, moss juga bisa ditempelkan pada batu atau bahkan digunakan sebagai hiasan pada bagian belakang aquarium. Elodea Jika kalian memerlukan tanaman yang akan ditempatkan pada bagian belakang aquascape, mungkin elodea bisa menjadi salah satu pilihannya. Ditempat saya, elodea sangat mudah untuk ditemukan di toko yang menjual perlengkapan aquascape. Jadi saya cukup yakin kalau tanaman ini juga cukup mudah ditemukan di toko terdekat di wilayah kalian. Selain mudah ditemukan, tanaman ini juga cukup mudah untuk dirawat dan tidak memerlukan soil/pupuk dasar. ElodeaWalaupun elodea bisa hidup dan tumbuh tanpa bantuan soil, tapi elodea akan tumbuh lebih cepat ketika kalian menanamnya pada soil. Elodea adalah tanaman berjenis batangan/stem, jadi tidak memiliki akar pada bagian bawahnya. Walaupun demikian, elodea bisa menyerap nutrisi langsung dari soil jika ada. Berdasarkan pengalaman saya saat menanam elodea pada soil, pertumbuhannya sangatlah cepat. Jadi mungkin kalian perlu memotong tanaman ini jika sudah terlalu tinggi. Tapi, jangan buang potongannya karena kalian bisa langsung tanam potongan tersebut sehingga akan menjadi tanaman lainnya. Selain memotong batangnya langsung, elodea juga bisa menumbuhkan cabang pada batangnya yang akan tumbuh juga menjadi panjang. Kalian tidak harus menanam elodea satu – persatu, saran saya adalah tanaman beberapa elodea sekaligus misalnya 3 – 5 batang. Menurut pengalaman saya, hal tersebut akan mempermudah kalian untuk menanam elodea. Selain tanam secara berkelompok, sebaiknya kalian ikat dan berikan pemberat pada bagian elodea tidak memiliki akar, jadi cukup rentan untuk tercabut jika tidak ada pemberat pada bagian bawahnya. Hornwort Hornwort juga cukup sering saya jumpai di toko – toko. Tanaman ini mirip seperti elodea yang merupakan tanaman batangan/stem. Tanaman ini juga bagus jika ditempatkan pada bagian belakang aquascape kalian sebagai alternatif elodea kalau tidak bisa menemukan tanaman tersebut. Hornwort Sama seperti elodea, sebaiknya tanaman hornwort digabung saat akan ditanam. Selain itu bisa tambahkan pemberat agar tidak mudah tercabut. Uniknya, hornwort tidak hanya bisa hidup tanpa menggunakan soil, tapi juga bisa digunakan sebagai tanaman yang mengapung begitu saja. Cara memperbanyaknya juga mudah, kalian tinggal potong dan tanam kembali bagian yang dipotong. Tentu saja jangan memotong terlalu pendek agar potongan tersebut masih bisa hidup. Karena karakteristiknya yang unik, menjadikan hornwort tanaman yang mudah untuk dirawat. Hornwort bisa hidup dengan pencahayaan rendah – fern Tentu saja java fern masuk dalam daftar tanaman aquascape yang bisa hidup tanpa soil kali ini. Saya cukup yakin kalian pasti pernah menggunakan java fern atau paling tidak pernah mendengar mengenai tanaman ini. Baca juga Java Fern – Panduan Lengkap Cara Menanam, Cara Merawat, Jenis, Cara Memperbanyak Sama seperti tanaman lain yang sudah saya bahas, java fern tidak memerlukan soil untuk bisa tumbuh. Biasanya java fern akan ditempelkan pada kayu atau batu pada aquascape. Jika kalian menanam java fern pada soil terutama bagian rizoma, maka java fern bisa mati karena rizoma yang busuk. Java fernBagian tersebut memang tidak boleh ditanam, jadi sebaiknya memang ikan java fern pada kayu atau batu. Java fern juga tidak sulit untuk dirawat dan menurut saya juga tidak memerlukan pemotongan rutin. Kalian bisa menggunakan pencahayaan rendah – sedang dan juga menambahkan pupuk cair untuk memastikan pertumbuhan java fern. Kapu kapu Semua tanaman yang sudah saya sebutkan merupakan tanaman yang ditempatkan di dalam air atau aquascape kalian. Untuk yang satu ini saya akan berikan tanaman mengapung yang bisa kalian tambahkan untuk mempercantik aquascape yang akan kalian buat. Saya yakin kebanyakan dari kalian mengetahui apa itu kapu kapu. Kapu kapuTanaman ini ada cukup banyak di sawah kalau kalian mau mencari dan mendapatkannya secara gratis. Pada dasarnya tanaman ini akan mengapung di atas permukaan air. Jadi, sudah pasti tidak memerlukan soil untuk bisa tumbuh dengan baik. Selain kapu kapu, kalian bisa mencoba duckweed atau mungkin lebih dikenal dengan nama tanaman mata lele. Tanaman ini juga biasanya mengapung di sawah. Namun, jika kalian menggunakan duckweed, kalian harus sering membersihkannya dari bagian permukaan aquarium karena jika dibiarkan duckweed akan memenuhi bagian permukaan aquarium dan cahaya dari lampu tidak akan bisa masuk. Hydrocotyle tripartita Tanaman yang tidak memerlukan soil untuk hidup lainnya adalah hydrocotyle tripartita. Saya sering melihat tanaman ini ada di toko tempat saya biasa membeli perlengkapan aquarium. Tanaman ini cukup laris karena selalu cepat habis dibeli ketika stoknya ada. Hydrocotyle tripartitaTanaman ini biasa digunakan untuk tanaman karpet karena sifatnya yang mudah menyebar sehingga dengan cepat membuat rimbun. Cara menanamnya cukup mudah, kalian bisa tempelkan/lilitkan pada kayu dan tanaman ini akan tumbuh disekitar kayu tersebut membuat semak. Jika ingin digunakan sebagai tanaman karpet, kalian tinggal tanam saja bagian tanaman ini maka hydrocotyle tripartita akan segera merambat pada bagian bawah. Mungkin akan memerlukan pencahayaan yang sedang – tinggi jika ingin menggunakan hydrocotyle menjadi tanaman karpet agar tanaman ini tetap merambat pada bagian bawah aquascape nantinya. Untuk membuat aquascape menjadi lebih nyata, saya biasanya menggunakan tanaman darat sebagai tambahan. Memang tanaman darat ini tidak langsung berada di dalam aquarium, namun tanaman darat ini hidup dari air yang ada di dalam aquascape. Selain sebagai tambahan untuk mempercantik aquascape, tanaman ini juga bisa membantu menyerap kelebihan nutrisi yang ada di dalam aquascape sehingga aquascape bisa terhindar dari alga. Sirih gading Sirih gading adalah salah satu tanaman darat favorit saya yang selalu saya tambahkan pada aquascape yang saya miliki. Sirih gadingSirih gading bisa ditemui dengan cukup mudah sehingga kalian hampir tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli tanaman ini. Selain bermanfaat untuk aquascape kalian, sirih gading juga diyakini dapat membersihkan udara disekitarnya. Jadi, selain membersihkan aquascape, sirih gading juga dapat membersihkan udara yang kita hirup. Inch plant Tradescantia zebrina Tanaman kedua yang juga favorit saya adalah inch plant/ Tradescantia zebrina. Tanaman ini mirip dengan sirih gading karena bisa hidup hanya dari air saja. Inch plantNamun, warna daunnya sangat menarik karena berwarna ungu pada bagian bawahnya sehingga menjadikan tanaman ini sangat kontras dengan sirih gading. Hal yang juga membedakan mungkin adalah pertumbuhan tanaman ini yang menurut saya lebih cepat dari sirih gading. Saya masih ada beberapa tanaman darat yang bisa hidup di air, kalian bisa melihatnya pada artikel berikut 5 tanaman untuk filter aquarium yang bisa mengurangi amonia.
Dalamjangka waktu 2 - 3 bulan Anda sudah dapat menikmati hasil dari bercocok tanam dalam aquarium. Cara membuat aquascape murah ini sangatlah mudah. Setelah ekosistem yang alami telah terbentuk maka Anda sudah dapat menikmati keindahan dari aquascape. Lakukan pemeliharaan dengan membersihkan kaca dan merawat tanaman yang mulai tumbuh panjang.
Sebelum mengenal jenis tanaman aquascape, ada baiknya kita mengetahui dulu pengertian dari aquascape itu. Banyak orang keliru menyamakan aquascape dengan aquarium. Meskipun mempunyai kesamaan dalam hal wadah, tetapi aquascape mempunyai fokus yang berbeda dengan aquarium. Penataan aquarium lebih menekankan pada pemilihan ikan yang menarik, sedangkan aquascape memadukan unsur-unsur alami dengan menggunakan tanaman air, fosil/batu, dan kayu sebagai dapat menjadi media pertumbuhan ekosistem laut kecil. Bila Anda tertarik untuk menekuni bidang ini, tidak ada salahnya untuk mengenal jenis tanaman aquascape yang ada. Jenis-jenis tanaman aquascape Tanaman aquascape merupakan jenis tumbuhan air yang biasa diletakkan di dalam aquarium, dan berfungsi sebagai media untuk menciptakan ekosistem. Tanaman yang digunakan umumnya mempunyai karakteristik dapat beradaptasi, yakni tumbuhan bisa menyesuaikan kebutuhan cahaya yang diterimanya. Ketika ditanam di darat, maka tumbuhan ini akan menyerap air dari akar, tetapi saat dicelupkan dalam waktu lama di dalam air, ia dapat menyesuaikan diri dengan mengeluarkan daun air yang tidak akan busuk jika terendam air, dan mengurangi kebutuhan cahaya. Kemampuan adaptasi ini berdampak pada kecepatan pertumbuhan tanaman. Akibatnya, pengembangan tanaman membutuhkan waktu yang lebih lama, dibanding dengan tanaman darat lainnya. Hal inilah yang menyebabkan seringkali tanaman aquascape dibandrol dengan harga yang tidak murah. Walaupun memiliki bandrol yang cukup mahal namun tidak perlu khawatir, karena biaya yang dikeluarkan untuk membeli tanaman ini sepadan dengan kegunaan yang diberikan. Manfaat tanaman aquascape ini yang pertama menyangkut pada segi estetika, yaitu tanaman aquascape bisa menjadi karpet akuarium yang alami, dan penataannya dapat digunakan untuk menyembunyikan perlengkapan akuarium. Kegunaan kedua ialah tanaman aquascape berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem dalam akuarium. Tanaman ini menjadi pahlawan bagi ikan. Tidak hanya memberikan tempat bagi ikan untuk bersembunyi, tanaman juga dapat menstabilkan pH dalam air, dan menyerap kandungan logam berat, amonia yang ada di dalam air. Selain itu, keberadaan tanaman air juga dapat diartikan sebagai perisai. Bila pengaturan pencahayaan di aquascape tidak seimbang, dan terlalu banyak menyerap sinar matahari, maka bisa menyebabkan pertumbuhan alga yang berlebih, yang kemudian berdampak negatif pada lingkungan akuarium. Nah, salah satu fungsi keberadaan tanaman air ini adalah mengontrol perkembangan alga, sehingga tidak mengganggu ekosistem yang sudah ada. Tanaman aquascape dalam aquarium Kriteria tanaman aquascape sendiri sangat bervariasi, mulai dari berdasarkan perawatannya, hingga karakter tumbuhnya. Tanaman aquascape menurut perawatannya, dibagi menjadi dua yaitu tanaman air yang mudah dirawat, seperti jenis moss lumut, dan anubias, dan juga ada tanaman yang membutuhkan perawatan yang rumit. Sedangkan berdasarkan penanamannya, dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu foreground tanaman yang ditanam sebagai rumput/karpet, atau ditaruh di bagian depan, midground ditanam di tengah-tengah, dan background ditanam di bagian belakang, biasanya tanaman yang bisa tumbuh tinggi. Lalu, ada pula pengelompokkan berdasar pencahayaan, yakni pencahayaan rendah, sedang, dan tinggi. Jenis tanaman menurut karakter tumbuhnya dibagi menjadi 3, yaitu yang tumbuh di dalam air submerge plant, tanaman yang tumbuh mengambang di permukaan air floating plant, dan tanaman yang tumbuh diatas permukaan air tetapi akar serta umbinya dibawah air emerge plant. Nah, setelah penjabaran sekilas diatas, kita menjadi tahu bagaimana tanaman mempunyai peranan penting dalam menjaga keberlangsungan biota. Oleh karena itu, bagi Anda yang ingin menekuni aquascape, maka berbagai macam tanaman air yang bisa digunakan merupakan hal vital yang perlu dipertimbangkan masak-masak. Salah satu tips bagi pemula ialah, sebaiknya memilih tanaman air yang kuat dan rendah pemeliharaan sehingga lebih ekonomis dan efisian dalam pengeluaran. Lihat di sini berbagai varietas tanaman aquascape kami. Masuk

CaraMerawat Tanaman Air Aquarium - Tanaman air dalam aquarium selalu identik dengan aquascape, padahal, Anda tidak perlu membuat aquascape bagus hanya untuk menanam tanaman dalam akuarium.. Salah satu elemen penting dalam aquarium air tawar adalah tanaman. Selain untuk mempercantik tank, peran tanaman juga baik untuk biota di dalamnya.

Cara Merawat Tanaman Air Aquarium – Tanaman air dalam aquarium selalu identik dengan aquascape, padahal, Anda tidak perlu membuat aquascape bagus hanya untuk menanam tanaman dalam satu elemen penting dalam aquarium air tawar adalah tanaman. Selain untuk mempercantik tank, peran tanaman juga baik untuk biota di peran tanaman sebagai hiasan kini tergantikan oleh aksesoris yang terbuat dari plastik. Itu karena hiasan ini minim perawatan serta tak akan minim perawatan, namun hiasan aquarium tidak dapat memberi manfaat lebih bagi ekosistem dalam air seperti pada tanaman air tanaman air pada akuarium air tawar meliputiMenghasilkan oksigen dan menyerap karbondioksidaMembantu mengendalikan pertumbuhan ganggangMeningkatkan kualitas airMenyediakan sumber makanan yang terbarukanApa itu tanaman air?Cara Merawat Tanaman Air dalam Aquarium1. Pemilihan Tanaman Aquarium2. Substrat untuk Media Tanam3. Penggunaan Lampu4. Pupuk dan Perawatan Tanaman Air5. Jaga Akuarium Tetap bersih dan Kualitas Airnya BagusApa itu tanaman air?Secara pengertian, tumbuhan air adalah tanaman yang dapat bertahan hidup ketika ia benar-benar tenggelam dalam air. Karena, ada beberapa tumbuhan yang butuh kadar air banyak, namun tak bisa hidup jika ia benar-benar juga tanaman yang hidupnya butuh air, namun hanya dapat hidup pada permukaannya saja, atau separuh tenggelam. Misalnya eceng gondok dan mengetahui definisi dan beberapa manfaat tanaman air tersebut, jika Anda berencana mau menempatkannya dalam akuarium air tawar, ingatlah cara merawat tanaman air aquarium berikut ini!1. Pemilihan Tanaman AquariumSetiap jenis tumbuhan memiliki karakter tersendiri, serta cara merawat tanaman air yang beberapa tanaman ada yang kuat hidup pada parameter air yang tak terlalu baik dan gampang untuk dirawat, seperti Echinodorus, Lilaeposis Sword Plants, Anarchies dan tanaman air lain yang perlu mudah perawatannya sepertiCryptocoryneLudwigiaMicrosoriumVallisneriaHygrophilaBolbitisBucephalandraPenting untuk memilih tanaman yang mudah dirawat, terlebih jika Anda tidak punya waktu banyak untuk mengurus penting juga untuk memilih tanaman yang cocok dengan ikan-ikan yang Anda pelihara beberapa jenis ikan omnivora misalnya, mereka akan memakan apa saja yang terlihat, termasuk tanaman-tanaman air yang ada dalam itu, ikan-ikan tipe dasaran yang suka bersembunyi di substrat juga kemungkinan akan mengacak-acak substrat Substrat untuk Media TanamDalam cara merawat tanaman air di aquarium, penting untuk memperhatikan substrat sebagai media aquarium air tawar, umumnya memerlukan substrat untuk mereka hidup dan berkembang. Seperti di tanam dalam pot, atau media umumnya tanaman akan lebih bagus ditanam langsung pada substrat tanpa pot untuk pengembangan akar yang lebih tanaman biasanya dapat tumbuh di substrat akuatik apa pun, kondisi optimal untuk tanaman akuarium adalah 2 hingga 3 inci laterit, yang terdiri dari kombinasi tanah dan batu yang kaya akan zat besi dan aluminium, ditutupi dengan satu inci substrat yang lebih besar, seperti Anda tidak menggunakan laterit, pastikan untuk memberi tanaman makanan tambahan yang aman bagi ikan, seperti suplemen zat besi, dan tanaman air juga wajib mendapat suplai CO2. Untuk itu, sebaiknya Anda pelajari dulu kebutuhan tiap tanaman yang akan Anda Juga 5 Cara Merawat Ikan Hias agar Tidak Cepat Mati3. Penggunaan LampuCahaya merupakan elemen penting dalam cara perawatan tanaman air yang pada tumbuhan darat, tanaman air juga butuh cahaya sebagai sumber energi untuk berfotosintesis. Untuk itu, tanaman air memerlukan cahaya yang dapat mencukupi kebutuhan bisa langsung dari sinar matahari, atau jika Anda menaruh akuarium dalam ruangan, Anda membutuhkan lampu sebagai pengganti cahaya matahari meskipun tidak dapat sepenuhnya mengganti cahaya matahari.Sebagian besar cara merawat tanaman air memerlukan pencahayaan spektrum penuh dan umumnya membutuhkan sekitar 10 hingga 12 jam cahaya per adalah beberapa contoh jenis tanaman air dan kebutuhan sanderiana Tanaman yang mudah dirawat ini adalah favorit bagi habitat cupang, dan paling baik dirawat dengan pencahayaan sedang hingga Meskipun dracaena sanderiana dapat sepenuhnya terendam dalam air untuk jangka waktu singkat, namun dracaena sanderiana tidak boleh direndam dalam air selama lebih dari sebulan pada suatu waktu. Setelah itu perlu keluar dari air untuk periode Tanaman ini termasuk mudah dirawat dan cocok buat pemula. Ia dapat berkembang dengan baik pada tingkat pencahayaan Biasanya hanya membutuhkan cahaya rendah hingga membeli lampu, pastikan dulu kebutuhan semua tanaman yang ada dalam tank. Karena, semakin tinggi cahaya, semakin mahal harga Anda konsultasikan dahulu kepada penjual mengenai lampu yang ingin Anda beli. Anda juga bisa baca cara memilih lampu Pupuk dan Perawatan Tanaman AirPupuk berbasis besi yang aman untuk ikan dapat meningkatkan pertumbuhan dan vitalitas tanaman Anda secara pastikan untuk mengawasi semua yang tumbuh! Karena beberapa tanaman aquarium tidak memerlukan pemangkasan berkelanjutan, sementara jenis lain seperti Rotala Indica dapat tumbuh sampai permukaan air jika tidak berlebih atau terlalu lebat, dapat menghalangi cahaya yang dibutuhkan oleh tanaman yang lebih rendah. Selain itu, membuat pemandangan akuarium terasa penuh dan tak beraturanUntuk itu, Anda sebaiknya memangkas tanaman secara berkala dan jangan lupa membuang daun yang sudah Juga Aquarium Heater Fungsi, Jenis dan Cara Pemasangannya5. Jaga Akuarium Tetap bersih dan Kualitas Airnya BagusSeperti memelihara ikan, cara merawat tanaman air dalam aquarium air tawar maupun aquascape juga membutuhkan lingkungan yang bersih untuk pertumbuhan yang aquarium water change secara teratur dengan cara yang tepat, dapat membantu menjaga tanaman air khusus tank yang terdapat tanaman, sebaiknya Anda perlu menitikberatkan pada pembersihan bersaing dengan tanaman akuarium untuk mendapatkan cahaya dan nutrisi, sehingga secara tidak langsung akan menghambat pertumbuhan tanaman Anda menggunakan pupuk untuk tanaman, hindari menggunakannya dengan fosfat, karena alga tumbuh subur pada baiknya Anda memelihara beberapa hewan pembersih air tawar untuk menjaga tank tetap bersih dan bebas Juga Penyebab dan Cara Mengatasi Air Aquarium Keluar BusaPerlu Anda ingat, bahwa sebagian besar tanaman air lebih suka pada pH 6,5 hingga 7,8 meskipun beberapa lebih suka lingkungan yang lebih basa atau asam, sehingga melakukan cek air secara kontinyu sangat penting untuk pengecekan parameter air, ada beberapa peralatan khusus yang perlu Anda miliki. Misalnya pH tes, kH tes, termometer air dan Juga Cara Membuat Akuarium Udang Hias Air TawarItulah beberapa cara merawat tanaman air di aquarium yang perlu dilakukan. Beberapa diantaranya memerlukan perawatan secara rutin dan berkelanjutan. Pemilihanjenis tanaman untuk ditumbuhkan di dalam media akuarium (air tawar) menjadi faktor awal yang sangat penting, mengingat tentunya tidak semua tanaman akan cocok untuk keperluan seperti ini. Ada banyak jenis sebenarnya tanaman yang bisa ditanam di dalam media air, kalau di luar (alam bebas) mungkin sederhananya seperti tumbuhan-tumbuhan yang secara alami hidup di sungai atau serupanya.
Moms memelihara ikan dan ingin menciptakan ekosistem yang baik untuknya? Jika ya, Moms bisa menambahkan berbagai jenis tanaman aquascape di habitat hidupnya ikan penampilan akuarium atau kolam ikan di halaman, bisa dengan menumbuhkan berbagai tanaman tanaman hias dapat memberikan pasokan oksigen segar dan sumber makanan untuk ikan di akuarium dan kolam, banyak jenis tanaman air hias yang bisa ditanam di aquarium maupun kolam lain, ini agar semakin menambah nilai estetika itu sendiri. Yuk, tengok bersama rekomendasi jenisnya!Baca Juga 5 Jenis Tanaman Gantung untuk Hiasan Teras Rumah, Cantik!Tanaman Aquascape untuk Akuarium dan KolamAda berbagai ragam jenis tanaman hias untuk mempercantik akuarium di Worldwide Aqua Culture, berikut rekomendasi tanaman aquascape untuk akuarium Moms di tinggal pilih tanaman yang sesuai dengan ukuran akuarium dan pastikan ikan-ikan dapat bebas berenang, Water WisteriaFoto Tanaman Aquascape Water Wisteria water wisteria memiliki bentuk daun renda yang tinggi dan berwarna ini memberikan aksen hijau cerah yang indah untuk akuarium itu, water wisteria dapat ditanam di dasar akuarium dan menjadi 'karpet' jika Moms aquascape akuarium ini mudah tumbuh dan membutuhkan perawatan yang bisa menanam tumbuhan ini di tempat dengan cahaya sedang, dan tumbuh baik pada suhu 23-27 derajat Java MossFoto Java Moss untuk Aquascape moss adalah tanaman populer untuk akuarium yang juga tidak membutuhkan banyak aquascape akuarium ini cenderung tumbuh di kayu apung dan ini tumbuh di bagian bawah akuarium dan bisa memberikan perlindungan untuk telur moss dapat tumbuh di tempat dengan ragam jenis cahaya tinggi/sedang/rendah, dan pada suhu antara 21-32 derajat Pedang AmazonFoto Amazon Sword Aquascape aquascape akuarium ini memiliki bentuk tinggi yang menyerupai pedang. Tak heran, ini disebut sebagai "pedang Amazon".Pedang Amazon ini sangat baik untuk memberikan latar belakang atau sebagai tempat persembunyian ikan hias di akuarium tanaman ini bisa mencapai 50 cm, dan sering ditanam di bagian belakang akuarium secara ini tumbuh dengan baik pada suhu 22-27 derajat Juga 5 Tanaman Hias yang Sedang Tren dan Bisa Ditanam di Rumah4. Java FernFoto Aquascape Java Fern YouTubeJava Fern adalah tanaman daun panjang hijau yang bisa tumbuh di mana saja di ini butuh perawatan minim dan biasanya ditanam sebagai latar belakang Fern juga menyediakan tempat persembunyian yang baik bagi ikan, yakni untuk meniru habitat sebagai Microsorum Pteropus, ini mudah ditemukan di China, Malaysia, dan Taiwan. Menariknya, saat ini dapat ditemukan di berbagai toko tanaman tanaman air satu ini hanya membutuhkan tingkat cahaya rendah hingga sedang. Bicara soal suhu, ini baik ditanam pada kisaran suhu 20-27 derajat HornwortFoto Tanaman Hias Akuarium Jenis tanaman aquascape untuk akuarium yang satu ini sering disebut juga dengan Coontail. Di Indonesia sering dikenal dengan lumut tanduk atau tidak sulit ditempatkan dalam akuarium. Apalagi biasanya dijual dalam bentuk cup atau pot yang bisa diletakkan di dasar spesies tumbuh dalam jumlah besar sebagai tumbuhan kecil. Ini bisa diletakkan di taman atau kolam tanaman air untuk akuarium ini sangat mudah beradaptasi dan bisa bertahan di berbagai kondisi Juga 4 Jenis Ikan yang Cocok Dipelihara Anak di Akuarium Rumah6. Anubias NanaFoto Anubas Nana Aquascape Rekomendasi tanaman aquascape untuk akuarium yang bernama Anubias Nana. Ini berdaun lebih kecil dari keluarga seperti pakis lidah air, tanaman ini tumbuh secara perlahan dan dibeli, pastikan langsung ditempatkan pada media tanam dan tidak mencabut bagian bawah baiknya untuk meletakkan ini di area teduh dalam Nana tergolong tanaman langka dan bahkan jika ada, harganya pun tidak tanaman hias akuarium ini adalah bisa menjadi tempat bersembunyi ikan karena daunnya yang Cryptocoryne WendtiiFoto Tanaman Aquascape Sebenarnya jenis tanaman aquascape akuarium yang satu ini mempunyai reputasi yang kurang bagus. Hal ini karena tergolong mudah layu dan tidak cantik itu, jenis tanaman air satu ini kurang tahan terhadap berbagai jika pemiliknya bisa bersabar dan telaten, tanaman hias aquarium yang satu ini bisa dengan cantik bertumbuh di dalam bentuk dan warnanya yang berbeda dengan tanaman Juga Setelah Monstera, Ini 4 Tanaman yang Akan Tren Tahun Ini8. Amazon FrogbitFoto Amazon Frogbits Orami Photo Stocks Amazon frogbit adalah tanaman air terapung yang populer untuk kolam ikan, bahkan berada di bawah air sementara daunnya muncul di permukaan dengan bentuk bulat yang jenis tanaman aquascape ini akan memberikan pasokan oksigen untuk ikan di Moms harus rajn-rajin membuang daunnya yang sudah tua. Ini karena Amazon Frogbit sangat cepat berkembang dan bisa menutupi seluruh permukaan Juga 6 Manfaat Tanaman Hias untuk Kesehatan yang Harus Moms Tahu9. AzollaFoto Azola Aquascape Orami Photo Stocks Azolla adalah tanaman yang sangat produktif dan dapat menutupi seluruh permukaan kolam dengan daunnya yang umumnya Mosquito Fern karena salah satu manfaatnya dapat mengusir nyamuk ini bisa menghindari adanya jentik-jentik nyamuk di hanya itu, Azolla juga bisa digunakan sebagai sumber pakan ikan lho, Cabomba HijauFoto Cambomba Hijau untuk Aquascape Jenis tanaman aquascape ini sangat bagus untuk menambahkan tampilan vertikal di kolam luar hijau bisa tumbuh setinggi tiga kaki, sedangkan varietas kecil bisa tumbuh hingga sekitar 20 mereka tumbuh dengan cepat di air, Moms bisa menanamnya di dalam kolam lain, ini untuk membantu mengendalikan Teratai atau LotusFoto Teratai Aquascape Orami Photo Stocks Teratai air adalah tanaman eksotis dan indah yang tidak diragukan lagi akan menjadi pusat dari kolam bisa menyebar di seluruh permukaan kolam dan memiliki berbagai air tumbuh subur dalam cahaya yang terang dan dapat dengan cepat memenuhi karena itu, Moms harus rajin untuk membuang bunganya yang sudah tua hingga ke Juga 10 Manfaat Bunga Teratai, dari Kesehatan Hingga Kecantikan12. Water LilyFoto Water Lily Aquascape Orami Photo Stocks Bunga water lily hampir memiliki kemiripan dengan teratai air. Perbedaan yang paling jelas adalah terdapat di water lily tetap mengambang seperti bantalan datar, sementara teratai berada jauh di atas tidak menyentuh tanaman air ini juga kuat di segala kondisi, sehingga cocok bagi Moms yang masih pemula dalam merawat tanaman Creeping JennyFoto Creeping Jenny Aquascape Orami Photo Stocks Jenis tanaman air hias creeping jenny biasanya ditemui di pinggiran sungai dan melekat di dekat Moms bisa dengan mudah menemukan bibitnya di toko tanaman jenny akan tampak cantik berada di sudut atau di pinggiran kolam, karena menambah kesan hijau yang jenis tanaman air ini juga tidak perlu dirawat secara khusus, hanya perlu dipotong jika sudah Juga 4 Jenis Ikan yang Cocok Dipelihara Anak di Akuarium Rumah14. Dwarf Baby TearsFoto Tanaman Aquascape Dwarf Baby Dikenal dengan nama istilah Hemianthus callitrichoides, ini menjadi tanaman aquascape yang cukup digunakan untuk hiasan akuarium dan memiliki bentuk daun yang kecil dan tak terlalu tinggi dan hanya membutuhkan pencahayaan Hygrophila PolyspermaFoto Tanaman Aquascape Terbaik Orami Photo Stocks Hygrophila Polysperma juga tak kalah menarik sebagai rekomendasi tanaman hias di untuk pemula karena perawatannya terbilang mudah dan jenis tanaman air yang tak selalu mengandalkan oksigen untuk tumbuh dengan baik, WindelovFoto Winderlove Tanaman Aquascape Ini adalah rekomendasi tanaman aquascape yang sering diburu tidak, ia bisa hidup di berbagai tempat, misalnya batang tanaman, akar, ataupun kayu ujungnya yang unik menjadi keunggulan tanaman air ini, Monte CarloFoto Monte Carlo Menyerupai nama wilayah tertentu, ini adalah jenis aquascape yang hidup dengan perawatan diletakkan di dalam akuarium karena pertumbuhannya cukup jika ini didekati dengan pencahayaan, akan tumbuh tinggi tanpa harus menunggu waktu Juga 5 Resep Minuman Bunga Telang, Segar dan Bermanfaat untuk Kesehatan!18. Aponogeton UlvaceusFoto Tanaman Aquascape Unik Mari hiasi latar belakang akuarium dengan rekomendasi tanaman aquascape Ulvaceus dapat tumbuh hingga mencapai 60cm, lho!Karena termasuk tumbuhan dengan batang tinggi, sehingga dapat mempercantik dan mengisi volume saja jika ini dapat membuat habitat ikan menjadi lebih nyaman, Ceratophyllum DemersumFoto Tanaman Aquascape Cantik Sekilas, tanaman ini menyerupai ekor rakun, Moms! Ceratophyllum Demersum tidak memiliki akar seperti tanaman air begitu, perawatannya sangat praktis dan tidak Water LettuceFoto Water Tettuce Untuk Moms yang menyukai kegiatan berkebun dan merawat taman, pasti juga suka dengan adanya kolam ikan, ikan dapat menjadi salah satu hiasan di sudut taman yang water lettuce ini bisa dipakai untuk tanaman aquascape di kolam. Bentuknya menyerupai sayuran kubis, terlihat cantik dipandang, bukan?21. Water PoppyFoto Water Poppy Karena kolam ikan berada di area outdoor dan lebih menonjolkan bagian permukaannya, maka tanaman aquascape ini bisa poppy adalah jenis yang tumbuh mengambang atau di sekitar kolam. Adanya bunga berwarna putih kekuningan membuat kolam ikan jadi lebih Juga 7 Manfaat Minyak Bunga Matahari untuk Tubuh22. Umbrella PalmFoto Tanaman Air Palem Dikenal dengan rumput payung, ini cocok untuk kolam dengan air ikan tanaman ini bisa mencapai 50 cm lebih. Perawatannya juga terbilang mudah dan bisa tumbuh subur dengan suhu Iris JepangFoto Iris Jepang Aquascape Mari tumbuhkan tanaman aquascape ini untuk kolam ikan di bentuk yang khas yakni daun panjang dengan bunga berwarna ungu terang. Diketahui, iris Jepang dapat membunuh racun yang ada di sekitar kolam, Moms!24. Cabomba CarolinianaFoto Tanaman Aquascape di Akuarium Cabomba Caroliniana adalah rekomendasi tanaman aquascape tumbuh subur dengan suhu sekitar 15-26 derajat Celsius. Selain itu, ini bisa dimanfaatkan sebagai latar belakang atau habitat ikan-ikan hias Horse TailFoto Ekor Bambu Kuda Menyerupai bentuk bambu, ekor kuda ini juga cocok untuk aquascape di daerah ramping dan tidak makan tempat untuk di kolam rumah. Sayangya, ini membutuhkan perawatan cukup seperti menggunting bagian yang mati setiap beberapa minggu Juga Manfaat Air Tebu Hijau bagi Kecantikan dan Kesehatan Tubuh26. Krokot AirFoto Krokot Air Aquascape Ingin tanaman aquascape yang cantik dan cocok untuk di kolam ataupun akuarium? Yuk, pilih krokot air, Moms!Dikenal dengan sebutan ludwigia, ini bisa mengambang atau tenggelam di dalam ini menyukai pencahayaan langsung untuk tumbuh sehat!27. LimnobiumFoto Aquascape Limnobium Sering menjadi tanaman aquascape untuk kolam ikan koi, lho!Keunggulan tanaman ini bisa menetralkan suhu kolam dan mencegah kadar karbondioksida yang koi sering mendekati tanaman ini untuk pelindung Juga 7+ Desain Green House yang Cocok di Indonesia28. Bucephalandra Black PhantomFoto Tanaman Aquascape Kalimantan Kalimantan juga terkenal dengan tanaman aquascape satu ini, yakni Bucephalandra black saja merawatnya, yakni hanya membutuhkan cahaya dan karbondioksida yang bisa ditempatkan di akuarium untuk mempercantik ruangan, itu dia berbagai jenis tanaman air atau aquascape yang bisa Moms gunakan untuk mempercantik akuarium maupun tumbuhan tersebut mendapatkan sinar matahari yang cukup, ya!
TutorialCara menanam tanaman aquascape Yang BAIK dan BENAR. Bukan ditabur#aquarium #aquascape #aquawijaya #aquariumpekalongan

Mencari Tahu Cara Bikin Taman Aquascape di Dalam Aquarium Betapa Indahnya Jika Aquarium di rumah anda di rubah menjadi aquarium taman air, setelah di praktekan ternyata tidak sulit dan biaya pembuatannya pun relatif murah di banding keindahan yang anda dapatkan, jika anda berminat mempelajari seni Aquascape ini, anda bisa simak dengan seksama artikel ini, siapa tahu hobby anda ini justru akan mendatangkan uang bagi anda. syarat mutlak yang harus di miliki seseorang yang ingin mempelajari Cara membuat taman air di dalam aquarium seperti ini adalah ketekunan dan daya imajinasi yang kuat, namun bagi pemula hal ini bisa di pelajari perlahan - lahan hingga anda menjadi mahir dalam hal menyusun material - material di dalam Aquarium anda. Sebelum melanjutkan pembahasan kita, ada baiknya anda mengenal terlebih dahulu lebih dekat tentang bagaimana sih sebenarnya seni Aquascape yang indah ini dapat di pelajari secara mudah dan cepat, berikut video tutorialnya, selamat menyimak ! Sebelum anda memutuskan untuk mencoba Seni Aquascape ini, anda harus memiliki sebuah aquarium, boleh yang ukuran mini atau yang ukuran Lebih Besar, Boleh dari Bahan Kaca atau dari bahan Fiber dan beberapa alat pendukung seperti filter khusus, alat penjepit material, alat pengatur suhu air, alat supplai oksigen dan juga cairan penjernih air sampai dengan vitamin atau nutrisi untuk pertumbuhan tanaman yang ada di dalam aqurium anda agar selalu terlihat Hijau dan indah, semua jenis dan contohnya serta spesifikasinya bisa anda simak dengan lengkap, silahkan anda Peralatan Wajib Yang Harus Anda Miliki Jika Ingin Membuat Aquascape Aquarium Filter Lampu Substrate Jika Ada Lebih Uang dan Ingin Mendapatkan Hasil Yang Lebih Advance CO2 tabung / DIY, Diffuser atau reactor, selang CO2, bubble counter Pupuk pupuk dasar dan/atau pupuk cair Lampu highlight dengan spectrum cahaya yang cocok Timer listrik Pendingin fan / chiller Untuk Hasil yang Lebih Optimal atau Aquarium High TechFilter / powerhead tambahan dengan media yang lebih advancedpH controllerSolenoid needle valve regulator untuk CO2Pupuk dasar dan pupuk cair sudah suatu keharusan, lebih keren lagi kalo menggunakan auto dosing pumpSumber air yang soft, misalnya Reverse Osmosis filtration kecuali memang sudah punya air hibahan surgaSudah pasti harus ada Chiller, atau malah heater. Sekali lagi kita ingatkan bahwa membuat belajar seni aquascape diperlukan ketelitian serta kreativitas dalam membuat dekorasi sehingga tercipta sebuah karya aquascape yang indah. Mari kita mencoba membuatnya sekarang ! Langkah Langkah Mudah Membuat Aquascape Bagi Pemula Untuk membuat aquascape ada beberapa bahan yang harus Anda siapkan seperti aquarium, pasir serta beberapa tanaman yang akan ditanam di dalam aquarium. Lakukan step-step berikut secara berurutan sehingga akan memperbesar persentase keberhasilan dalam membuat aquascape. 1. Menyiapan Dasar AquariumSiapkan Pasir Untuk Laipsan Dasar Aquascape Pada step awal ini siapkan pasir yang akan digunakan aquascape ke dalam aquarium. Untuk latihan awal Anda bisa menggunakan pasir silica yang memiliki ukuran 4-5 mm. Kemudian pada bagian tengahnya masukan carbon active, bahan ini berfungsi untuk menyerap zat berbahaya yang terkandung pada air yang muncul pada saat awal pembuatan aquascape di aquarium. Carbon active memiliki sifat yang akan merelease kembali kandungan air ketika aquascape berusia sekitar 1-3 bulan, tapi tidak perlu kuatir karena pada usia tersebut tanaman yang ada di aquascape sudah mulai stabil sehingga tidak membahayakan. Buat sekitar aquarium tertutp pasir secara merata sehingga penyebaranya merata. 2. Menyiapkan Pupuk Dasar untuk Aquascape Selanjutnya setelah memasang pasir tahap selanjutnya adalah memberikan pupuk dasar yang berfungsi untuk memberikan nutrisi pada tanaman yang ditanam untuk aquascape aquarium. Pemberian pupuk ini hanya untuk jenis tanaman air yang memiliki akar, sedangkan bila tanaman air yang menyerap nutrisi memakai daun seperti Anubias, dan Microsorum Anda bisa melewati langkah ini. Gunakanlah pupuk yang telah terbukti kualitas dengan jumlah yang telah direkomendasikan. 3. Membuat Top Layer dan Harascape Setelah melakukan pemupukan dasar pada aquascape selanjutnya menimbun kembali dengan pasir. Untuk penimbunan kali ini bisa menggunakan pasir silica seperti yang digunakan untuk membuat pasir dasar. Setelah selesai menaburkan pasir untuk menutupi pupuk, buatlah dekorasi posisi hardscape dengan menggunakan kayu serta batu. Dalam meletakan hardscape ini sebaiknya Anda mendesain secara baik, agar ketika tanaman sudah tumbuh sesuai dengan apa yang Anda harapkan. Agar aquascape Anda memiliki efek depth usahakan pasir di bagian belakang aquarium lebih tinggi daripada pasir pada bagian depan. 4. Mengisi Air Pada Aquarium Setelah selesai membuat dekorasi aquascape selanjutnya adalah mengisi air. Ya, tentu setiap aquarium harus ada airnya dong? Pada tahap mengisi air ini merupakan tahap yang mudah akan tetapi bila dilakukan dengan cara yang salah akan berakibat fatal. Kadang pada pemula menuangkan air dengan cara langsung menuang air secara langsung sehingga akan merusak pasir yang dijadikan dasar aquascape aquarium. Hal merupakan kesalahan yang sangat fatal karena akan membuat pasir berantakan selain itu juga pupuk akan langsung terlarut dalam air. Cara yang benar adalah dengan menggunakan koran atau kertas lain agar air tidak langsung mengenai pasir. Bentangkan koran seluruh penjuru aquarium baru menuangkan air di atasnya secara teratur. 5. Menanam Tanaman Hias pada Aquascape Langkah terakhir dalam membuat aquascape adalah menanam tanaman pilihan pada tempat yang telah ditentukan. Tahap ini sebenarnya bisa dilakukan sebelum aquarium diisi air atau setelah diisi air. Isi aquarium sampai seperempat aquarium setelah itu baru tanam. Pada tahap ini Anda juga harus melakukan penataan peralatan seperti outlet filter, peletakan pencahayaan, letak diffuser Co2 serta peralatan lainnya. Bila tanaman sudah ditanam semuanya baru isi air sampai penuh. Lalu buang airnya sampai 70% lalu tambahkan kembali airnya. Hal ini dilakukan untuk membuang kandungan amonia serta nutrisi pupuk yang larut pada air. Pada saat awal ini jangan langsung menambahkan biota aquarium seperti udang dan ikan, karena air masih mengandung banyak zat amonia yang bisa membunuh hewan-hewan tersebut. Tunggulah sampai aquarium berumur 2 minggu atau sampai kandungan amonia dalam air bersih. Agar tampilan aquarium Anda makin sempurna, Anda bisa memelihara beberapa ikan hias dari air tawar yang sedang populer saat ini. 6. Melakukan Perawatan Aquascape Pra Dekorasi Setelah proses dekorasi dilakukan apa yang harus dilakukan? Kadang banyak sekali pertanyaan seperti ini yang ditanyakan oleh pemula. Setelah selesai membuat dekorasi jangan membiarkan aquascape begitu saja, lakukanlah perawatan seperti menguras aquarium sehari sekali sebanyak 30% pada minggu pertama, hal ini dilakukan untuk mempercepat cycle bakteri dan juga membuang racun yang dihasilkan oleh aquarium baru. Pada minggu kedua lakukan pengurasan setiap 3 hari sekali. Setelah itu seminggu sekali semuanya sebanyak 30% dan juga 50%. Selain itu tambahkan pupuk cair setelah aquascape berumur 3 bulan. Perhatikan keseimbangan nutrisi dan cahaya serta Co2. Bila ketiga hal ini berjalan dengan seimbang, Anda tinggal menantikan aquascape tumbuh dengan indahnya Aquarium untuk aquascape memerlukan spesifikasi yang lebih "advanced" dibandingkan dengan untuk memelihara ikan biasa. Contohnya kaca yang digunakan harus lebih tebal, pengeleman harus lebih rapi dan kuat, dan lainnya. Mengapa Demikian ?Karena isinya cukup Berat ! selain pasir silica/soil yang digunakan, pemain aquascape biasanya juga menambahkan batu dan kayu yang beratnya bisa mencapai puluhan kilogram. Tentunya karena ini tekanan terhadap aquarium yang digunakan menjadi lebih besar. Ada kalkulator khusus untuk menghitung tingkat keamanan aquarium. Link nya akan saya posting belakangan. Jadi, jangan sampai udah buat aquascape cape-cape, eh pas udah mau jadi malah jebol karena tidak kuat menahan aquarium dengan volume paling besar yang dapat dibeli dengan budget anda. Ada keuntungan yang didapatkan dengan memiliki aquarium besar, seperti ekosistem yang stabil lebih cepat terbentuk, juga irit biaya karena pada nantinya, pasti aquascaper akan menginginkan aquarium yang lebih besar. Jadi daripada beli 2 kali, mendingan beli yang besar saja sekalian. Mengenal Fungsi Filter Aquarium Filter adalah kunci utama kejernihan aquarium dan kestabilan ekosistem di dalam aquarium kita. Filter Mekanis Hampir semua jenis filter yang digunakan berfungsi sebagai filter mekanis, yakni bertujuan untuk menyaring atau menangkap kotoran-kotoran yang mengalir melalui media filter. Semakin 'rapat' media filter, misalnya filter wool, semakin banyak kotoran yang dapat disaring, termasuk kotoran yang berbentuk halus. Namun konsekuensinya, media filter tersebut cepat tersumbat ditandai dengan semakin perlahannya arus air. Jadi, media filter harus dibersihkan secara teratur agar fungsi filter tetap bekerja dengan baik. Filter Biologis Dengan filter biologis berarti kita menyediakan tempat bagi pertumbuhan bakteri untuk mengurai amonia dan nitrit yang berbahaya bagi kehidupan ikan menjadi nitrat yang lebih tidak berbahaya. Bakteri pengurai tersebut sebenarnya juga tumbuh di dalam aquarium, seperti di pasir, batu-batuan, dan bahkan tanaman air. Akan tetapi jumlah ini tidak cukup untuk mengurai amonia dan ditrit yang terbentuk di dalam aquarium. Oleh karena itu harus disediakan tempat yang lebih besar bagi pertumbuhannya, yakni di dalam media bakteri pengurai tersebut membutuhkan banyak oksigen untuk kehidupan dan pertumbuhannya, maka tersedianya oksigen sepanjang waktu adalah mutlak. Hal ini dapat tercapai bila Arus air yang melalui media filter cukup kuat, sehingga oksigen dapat berjumlah banyak Menggunakan media filter yang banyak rongga dan tidak cepat tersumbat, misalnya bioballFilter Kimiawi Filter ini fungsi utamanya bukan untuk menyaring kotoran, tetapi untuk membuat kualitas air aquarium menjadi seperti yang kita inginkan. Contoh media filter kimiawi Karbon aktik Peat humusIon Exchange Resin IERReverse OsmosisUltra VioletManganese Green Sand Pasir AktifZeolit Pencahayaan / Lampu Sebagaimana di alam, tanaman membutuhkan sumber cahaya untuk tumbuh. Di dalam sebuah setup aquascape, lampu digunakan sebagai sumber cahaya yang lebih terkendali dibandingkan dengan matahari di alam aslinya. Cahaya dibutuhkan tanaman untuk berfotosintesa, sebuah proses yang vital, yang membuat tanaman membuat energi yang kemudian disimpan dan digunakan untuk tumbuh. tanpa cahaya yang cukup, proses fotosintesa akan melemah dan kesehatan tanaman berkurang. Dengan menyediakan cahaya yang cukup, dikombinasikan dengan faktor-faktor lingkungan lainnya, tanaman dapat melakukan proses ini di taraf yang optimal. Tanaman menggunakan substrate bukan hanya untuk tempat untuk berakar, tetapi juga sebagai sumber nutrisi, dan untuk beberapa tanaman, adalah tempat untuk bereproduksi. Kesulitan yang ditemui saat bercocok tanam seringkali disebabkan oleh ketidak cocokan substrate. Pasir / kerikil bersih dan bersifat inert tidak menimbulkan reaksi kimia dapat membuat media yang cukup baik bagi tanaman untuk tumbuh. Ukuran substrate yang salah dapat mengakibatkan masalah pada pertumbuhan tanaman. Ukuran partikel yang terlalu besar dapat melepaskan pupuk yang sudah kita berikan di dalamnya. Bila substrate terlalu halus, dapat memadat dan memberhentikan pergerakan oksigen dan nutrisi, yang mengakibatkan kerusakan pada struktur akar. Ukuran substrate yang cocok bagi aquarium adalah 1-3mm dan bentuknya membulat. Ketebalan substrate juga berbeda bagi setiap jenis tanaman. Spesies seperti Echinodorus dan beberapa jenis Cryptocoryne, membutuhkan substrate yang cukup dalam untuk memberikan keleluasaan bagi pertumbuhan akar. Lebih lengkap tentang substtrate Baca Apa Itu Substrate Salah satu yang mempercantik akuarium tersebut adalah tanaman. Ada beberapa jenis tanaman yang bisa digunakan sebagai isi dekorasi aquascape anda dan sangat mudah tumbuhnya. Berikut jenis-jenis tanaman aquascape yang bisa anda gunakan untuk menghias aquarium anda 1. African Water Fern Bolbitis African Water Fern Bolbitis. Via Jenis tumbuhan yang diberi nama African Water Fern Bolbitis memiliki warna hijau muda atau sering dikenal sebagai epifit tropis. Tanaman ini banyak dijumpai di bagian yang banyak airnya dan daerah rawa. 2. Echinodorus Vesuvius Seperti semua tanaman pada umumnya, tanaman ini akan berubah bentuknya jika ditanam di dataran rendah atau tinggi. Namun, daun tanaman ini tumbuh dengan kebiasaan melingkar dan melilit menarik. 3. Cryptocorynes Becketti Tumbuhan yang indah ini memiliki tepi daun sedikit bergalur . Daun menjadi gelap zaitun, coklat dengan warna violet di bagian bawah . Seperti banyak Cryptocorynes lainnya, warna daun dan bentuk tergantung pada kondisi lingkungan di akuarium. 4. Pogostemon Stellata Tanaman akuarium ini dikenal karena warna daunnya yang pink dan kemerahan. Tanaman ini berasal dari Asia dan Australia. Dalam aquascape tanaman ini biasanya dijadikan backgraund. Memelihara tanaman ini cukup sulit karena membutuhkan cahaya yang cukup tinggi serta CO2 yang tinggi. 5. Glossostigma Elatinoides Tanaman ini sudah cukup terkenal di kalangan pencinta aquascape. Tanaman ini sering gunakan untuk bagian foreground. Glossostigma Elatinoides merupakan tanaman yang berasal dari perairan Selandia Baru, Australia serta Tasmania. 6. Echinodorus Tenellus Sama dengan Glossostigma Elatinoides, Echinodorus Tenellus juga merupakan tanaman yang sering digunakan sebagai foreground. Tanaman ini mendiami daerah wilayah Amerika Selatan dan Amerika Utara. Tanaman ini paling banyak dicintai karena sangat mudah dalam perawatannya. 7. Riccia Fluitans Dwarf Tumbuhan ini tumbuh dengan pencahayaan yang kurang. Tumbuhan ini juga dijadikan tumbuhan foreground dalam aquascape. 8. Hemianthus Callitrichoides Tumbuhan ini memerlukan cahaya yang tinggi untuk membuatnya tumbuh subur dan rimbun. Tumbuhan ini juga sering dijadikan foreground. Tanaman ini ditemukan pertama kali di Kuba dan merupakan spesies tanaman dengan daun terkecil. 9. Hygrophila Difformis Hygrophila Difformis merupakan tanaman air yang mudah dan ringan yang digunakan baik oleh pemula maupun aquarist berpengalaman. Tanaman ini asli dari benua India dan banyak ditemukan di wilayah India, Nepal, Bhutan dan Bangladesh. Tumbuhan ini tumbuh di air dangkal dan baik berakar atau mengambang dipermukaan air. Sebagian besar pertumbuhan terjadi selama musim hujan di alam liar, tetapi akan tumbuh sepanjang tahun di akuarium. 10. Mini Fissidens Mini Fissidens Fissidens Taxofilius Memiliki bentuk seperti jari-jari tangan yang dikembangkan atau daun kelapa. Mini fissidens sangat cocok untuk diikat pada batu atau diikat ke pohon untuk memberikan kesan natural. 11. Marsilea Hirsuta Marsilea hirsuta merupakan tanaman aquascape yang sangat baik hati dan dermawan. Tanaman ini akan menyerap karbondioksida dan gas-gas berbahaya lainnya, lalu menghambur-hamburkan oksigen ke segala penjuru sudut aquarium anda 12. Monte Carlo Micranthemum β€œmonte carlo” adalah tanaman akuatik yang sangat suka dengan CO2. Jadi, sebanyak apapun kadar karbondioksida di sekitarmu, tanaman ini dengan sukarela akan Elatine Elatine adalah tanaman yang cocok dijadikan sebagai carpet plant. Di alam bebas biasanya mereka tumbuh di area yang berlumpur. 14. Egeria Densa Egeria Densa merupakan salah satu tanaman yang tetap populer sepanjang waktu. Tanaman ini dapat beradaptasi baik di cahaya tinggi ataupun cahaya rendah. Ketika tumbuh di cahaya tinggi maka akan menampilkan warna hijau gelap dan tumbuh lebih panjang dalam waktu singkat, tetapi bila di cahaya rendah maka daun dan batang tanaman akan merunduk, menjadi lebih tipis dan warna tanaman akan kelihatan lebih pucat. 15. Lilaeopsis Lilaeopsis brasiliensis dari Amerika Selatan dapat tumbuh sangat kompak, tapi β€œefek rumput ” 4-7 cm hanya dicapai pada intensitas cahaya tinggi. Saat anda ingin menanamnya di akuarium, sebaiknya gumpalan kecil kira-kira. 1/8 pot harus ditempatkan beberapa sentimeter terpisah untuk membantu tanaman tumbuh bersama lebih cepat. Sebaiknya juga tempatkan tanaman di posisi terbuka tanpa bayangan dari tanaman lain untuk memastikan cahaya yang tak terhalang. Lilaeopsis brasiliensis dapat digunakan di kolam taman, dan juga mentolerir konsentrasi garam rendah di akuarium payau. 16. Tiger Lotus Tiger Lotuses adalah pad lily. Hal ini mengejutkan untuk beberapa orang karena mereka bukan daun putaran bantalan lily orang yang akrab dengan, teratai harimau memiliki daun panah berbentuk. Daun merah dapat mengembangkan mencat bergaris bawah pencahayaan yang berat. Teratai harimau merah akan memiliki royal ungu di sisi bagian bawah daun. Namun, jika besi yang cukup tidak hadir, teratai harimau merah dapat menghasilkan daun hijau. Teratai Tiger menghasilkan bunga yang sangat aromatik yang biasanya putih. Tergantung pada spesies, beberapa varietas akan menghasilkan bunga berwarna biru atau merah. Banyak kombinasi warna ini tersedia karena pembiakan selektif dan hibridisasi selama berabad-abad dan benua. 17. Anubias Nana Anubias barteri var. nana adalah tanaman menarik kecil yang tumbuh subur di segala kondisi. Ini berasal dari Kamerun dan akan mencapai ketinggian 5-10 cm. Rimpang bisa mencapai 10-15 cm atau lebih tumbuh lambat dan daun bertahan selama beberapa tahun, memberikan lambat tumbuh ganggang kesempatan untuk menjadi mapan. Hasil terbaik dicapai dengan menanam pada batu atau pohon akar. Memancing garis dapat digunakan untuk melampirkan tanaman hingga ia mencapai pegangan. Jika ditanam di bagian bawah rimpang tidak harus ditutupi karena cenderung membusuk. Ini bunga sering di bawah air. Hal ini tidak dimakan oleh ikan herbivora. 18. Echinodorus Echinodorus burhead atau tanaman pedang Amazon adalah genus dari tanaman dalam keluarga alismataceae dan didistribusikan di belahan bumi barat dari pusat Amerika Serikat ke Argentina. Echinodorus adalah nama ilmiah yang berasal dari Yunani Kuno echius – kulit kasar, dan Doros – botol dari kulit. Beberapa spesies β€œdipersenjatai” kepala berduri buah. Beberapa spesies umumnya dibudidayakan di habitat perairan buatan. 19. Amazon Sword Amazon Sword adalah tanaman akuarium air tawar populer dikenal untuk daun hijau subur dan akar yang kuat, sehingga tanaman yang baik untuk pemula. 20. Java Moss Java Moss adalah salah satu tanaman yang paling mudah untuk tumbuh dalam aquascape dan itu adalah tanaman yang bagus untuk pemula. 21. Ludwigia Inclinata Ludwigia Inclinata adalah tanaman sangat bervariasi dari Amerika Tengah dan Selatan. Tanaman ini dapat ditemukan tumbuh rimbun di rawa-rawa atau terendam dalam air yang bergerak cepat. 22. Java Fern Java Fern adalah tumbahan yang indah di habitat air tawar dan bisa ditanam di dalam akuarium. Tumbuh bisa mencapai tinggi sekitar 8 inci dengan merayap dan warna rimpang yang hijau. 23. Elecharis acicularis Eleocharis Acicularis adalah spesies spikesedge dikenal dengan nama-nama pasarannya jarum spikerush. 24. Cabomba Carolinia Cabomba Carolinia adalah tanaman abadi herba asli perairan Amerika Utara. Sekarang tumbuhan ini juga adalah menjadi salah satu simbol Nasional di Australia. 25. Glosso Glosso adalah Glossostigma elatinoides atau familiar dengan sebutan glosso. Tumbuhan adalah salah satu tanaman aquascape yang tampak seperti karpet dan biasanya berfungsi sebagai foreground. Daunnya merupakan salah satu daun tanaman yang terkecil yang ada di dunia. Yang Harus Anda Perhatikan Dalam Hal Merawat Tanaman Air di dalam Aqurium ! Fotosintesa dan kaitannya dengan CO2, Nutrisi, dan Lampu Fungsi unik yang dimiliki oleh tumbuhan adalah kemampuannya untuk mengambil energi dari cahaya, CO2, dan air, menggunakan proses yang disebut fotosintesa. Sel-sel fotosintesa yang berada di serat daun dan batang mengandung pigmen-pigmen yang menjerat energi cahaya untuk memecah struktur molekul air H2O menjadi hidrogen dan oksigen. Hidrogen kemudian mengikat carbon dioxida CO2 dan oksigen O2 untuk membentuk glukosa zat gula sebagai sumber penting dari energi. Oksigen yang merupakan sisa dari pembakaran ini, kemudian dilepas ke dalam air, di mana kemudian digunakan oleh bakteri dan hewan lain, atau kemudian dilepaskan ke permukaan air. Hasil dari fotosintesa ini kemudian disimpan di berbagai bagian dari tanaman, seperti di akar bagian atas. Beberapa tanaman dapat menempatkan zat ini dalam jumlah yang besar di struktur akar yang berbeda. Contohnya, banana plant Nymphoids aquatica yang menghasilkan beberapa akar yang berbentuk "pisang" untuk menyimpan zat ini dan nutrisi lainnya. Banyak tanaman yang menyimpan glukosa dan nutrisi ini di rhizomes, bulbs, dan tubers untuk kemudian dapat disalurkan kembali ke bagian-bagian tanaman lain bila dibutuhkan. -> SELANJUTNYA

CarpetSeed Lucky Clover Bibit Tanaman Air Aquascape / Aquarium di Tokopedia βˆ™ Promo Pengguna Baru βˆ™ Cicilan 0% βˆ™ Kurir Instan. Cara Menanam : - Lalu jika memang sudah terlihat akarnya sudah kuat menancap di media tanam ( Sekitar 2 hari setelah plastik bagian atas di buka ), maka boleh di tambahkan AIR ke dalam Aquarium dengan

Aquascape adalah seni mengatur dan menata tanaman air, bebatuan, dan kayu di dalam akuarium. Secara sederhana, aquascaping adalah β€œberkebun” di dalam air. Dalam aquascape, banyak sekali hal yang harus dipertimbangkan. Misalnya gaya aquascape apa yang akan kamu gunakan, elemen hardscape batu, karang, dan koral, akuarium dan layout-nya, serta berbagai aspek lainnya. Namun, semua pasti sepakat bahwa hal terpenting adalah tanaman aquascape. Seperti halnya tumbuhan di darat, tanaman aquascape membutuhkan CO2 untuk proses fotosintesis. Tanpa CO2, tanaman tidak akan bisa tumbuh dengan baik. Memang ada beberapa yang bisa tumbuh tanpa CO2. Namun, tanaman-tanaman tersebut membutuhkan keseimbangan akuarium yang lebih rumit, dan perawatannya pun banyak. Sembilan jenis tanaman aquascape yang mudah tumbuh Kalau kamu adalah orang awam yang baru menggeluti hobi ini, ada baiknya kamu memilih jenis tanaman yang mudah tumbuh dan tidak terlalu menuntut perawatan ekstra. Ini memungkinkan kamu untuk masuk dan belajar secara perlahan. Meski beberapa jenis tanaman ini tidak merepotkan dari segi perawatan, tetapi kamu tetap harus memerhatikan substrat dan pencahayaannya. Substrat adalah tanah dalam akuarium yang menyuplai nutrisi bagi tumbuhan. Sementara pencahayaan adalah sumber energi yang melengkapi proses fotosintesis tanaman aquascape. Kedua hal ini akan dibahas BukaReview dalam artikel selanjutnya. Tabel karakter dan harga tanaman aquascape Tanaman Kelebihan Kekurangan Harga Java Moss ● Mudah dirawat ● Ideal untuk pemula ● Harga terjangkau ● Tidak terlalu spesial CEK HARGA DI SINI Lilaeopsis ● Cocok untuk karpet ● Mudah dirawat ● Harus dipangkas secara rutin CEK HARGA DI SINI Dwarf Baby Tears ● Cantik dan mungil ● Cocok untuk karpet ● Membutuhkan pencahayaan tinggi CEK HARGA DI SINI Water Wisteria ● Mudah dirawat ● Tumbuh dengan cepat ● Harga terjangkau ● Jika tidak dipelihara, bisa terlalu lebat CEK HARGA DI SINI Amazon Sword ● Mudah dirawat ● Ideal untuk pemula ● Harus dipangkas secara rutin CEK HARGA DI SINI African Water Fern ● Mudah dirawat ● Ideal untuk pemula ● Membutuhkan pencahayaan yang memadai CEK HARGA DI SINI Java Fern ● Mudah dirawat ● Tumbuh cepat dan lebat ● Harus dipangkas secara rutin CEK HARGA DI SINI Monte Carlo ● Mudah dirawat ● Tumbuh cepat dan lebat ● Pengaturan cahaya harus teliti agar laju pertumbuhannya terkendali CEK HARGA DI SINI Anubias Coffeefolia ● Mudah dirawat ● Memberikan estetika yang tinggi pada tangki ● Laju pertumbuhan relatif lambat CEK HARGA DI SINI Untuk sementara waktu, simaklah 7 tanaman aquascape untuk pemula berikut ini Baca juga 4 Cara Mudah Membuat Aquascape Tanpa CO2 1. Java Moss, tidak membutuhkan perawatan yang rumit Salah satu flora aquascape yang paling umum, Java Moss, tidak membutuhkan perawatan yang rumit foto Java moss adalah salah satu jenis tanaman yang paling umum dalam aquascape. Tanaman yang memiliki warna hijau terang ini tidak membutuhkan perawatan yang rumit. Java moss bisa dibilang tanaman yang tangguh dan tidak mudah mati. Java moss tumbuh dengan ideal di air yang sirkulasinya baik dalam rentang suhu 21-24 derajat Celcius. Ini adalah jenis tanaman yang sangat ideal untuk pemula karena tidak membutuhkan pencahayaan khusus. 2. Lilaeopsis, karpet yang cantik untuk foreground akuarium Lilaeopsis sangat cocok untuk karpet akuarium dan foreground lanskap air kamu foto Lilaeopsis brasiliensis mirip sekali dengan rumput yang ada di daratan. Ini adalah jenis tanaman yang sangat cocok untuk karpet akuarium dan foreground. Lilaeopsis adalah tanaman yang cocok untuk pemula dan relatif mudah perawatannya. Tanaman akuarium ini bisa tumbuh setinggi 5 cm. Kalau kamu mau mengombinasikan Lilaeopsis dengan tanaman aquascape lainnya, sebaiknya kamu melakukan pemangkasan yang rutin. Kalau tidak, Lilaeopsis akan tumbuh dengan cepat dan β€œmenjajah” penghuni lain di dalam tangki. Baca Juga 7 Jenis Ikan Cupang Hias Terbaik untuk Dipelihara 3. Dwarf Baby Tears, daunnya yang mungil membuatnya disukai para aquascaper Tanaman aquascape ini langsung menjadi favorit karena tumbuh rendah, daunnya kecil dan indah, serta mudah dipelihara foto Dwarf Baby Tears atau Hemiantus Callitrichoides adalah tanaman asli Kuba dan merupakan jenis tanaman akuarium terkecil. Tanaman ini baru diperkenalkan ke ranah aquascape pada tahun 2000-an. Namun, karakternya yang lebat, tumbuh rendah, dan daunnya yang kecil membuatnya jadi pilihan favorit sebagai karpet dan foreground. Meski tidak membutuhkan perawatan, Dwarf Baby Tears membutuhkan pencahayaan yang tinggi. Jika tidak mendapatkan pencahayaan yang memadai, ia akan tumbuh ke atas dan mencari sumber cahaya. Baca juga Percantik Aquascape Milikmu dengan 3 Langkah Mudah Ini! 4. Water Wisteria, tumbuh dengan cepat dan mudah dipelihara Berawal dari India, tanaman ini tumbuh di perairan dangkal foto Water Wisteria atau Hygrophila difformis merupakan tanaman yang berasal dari India dan wilayah sekitarnya. Tanaman tangki ini biasanya tumbuh pada musim hujan di perairan dangkal. Water Wisteria dapat tumbuh dengan cepat dan perawatannya relatif mudah. Bahkan, dengan kombinasi yang seimbang, tanaman ini bisa tumbuh tanpa CO2 tambahan. Water Wisteria sangat cocok sebagai karpet akuarium. Sword, sangat cocok untuk latar belakang Dengan bilah daun yang tinggi dan lebar, Amazon Sword biasanya digunakan untuk background lanskap foto Sesuai namanya, daun tanaman ini bentuknya seperti pedang. Amazon Sword adalah jenis tanaman aquascape yang umum digunakan. Tanaman ini cukup mudah perawatannya. Ia tumbuh di suhu 22-28 derajat Celcius dengan pencahayaan yang moderat. Berkat karakter daunnya yang lebar dan panjang, banyak aquascaper yang menempatkan tanaman ini di bagian belakang. Amazon Sword memiliki beberapa varian yang berbeda. Ada yang helai daunnya lebih ramping, ada pula yang lebih lebar. 6. African Water Fern, mudah dirawat meski membutuhkan pencahayaan tinggi African Water Fern membutuhkan pencahayaan yang cukup tinggi foto African Water Fern, atau Bolbitis Heudelotii, adalah jenis tanaman yang cocok untuk pemula. Tanaman ini lebih bagus jika direkatkan pada driftwood dibandingkan pada substrat. Begitu ia mulai tumbuh, perawatannya relatif mudah. Laju pertumbuhan tanaman ini cukup lambat. African Water Fern membutuhkan pencahayaan yang cukup tinggi. Tanaman aquascape yang satu ini cukup bongsor, jadi tidak cocok untuk tangki kecil apalagi nano. 7. Java Fern, salah satu tanaman yang ideal untuk pemula aquascape Java Fern adalah jenis tanaman yang ideal untuk pemula foto Java Fern, atau Microsorum pteropus, adalah jenis tanaman aquascape yang ideal untuk pemula. Pasalnya, tanaman yang tumbuh di Asia Tenggara ini tidak membutuhkan perawatan khusus. Ia tidak menuntut jenis substrat yang khusus, pupuk, atau tambahan CO2. Dalam kondisi yang ideal, Java Fern akan tumbuh dengan cepat dan lebat. Java Fern menggunakan daunnya untuk menyerap nutrisi. Jadi, akan lebih baik jika kamu menumbuhkannya pada hardscape seperti kayu dan batu, dibandingkan menguburnya pada substrat. 8. Monte Carlo, tanaman karpet yang bergantung pada cahaya Jika terpapar cahaya yang intens dan lama, laju pertumbuhan Monte Carlo meningkat pesat. Tanaman ini merupakan salah satu favorit para aquascaper. Bukan hanya karena mudah maintenance. Namun juga karena estetika dan laju pertumbuhannya yang cepat. Karena itulah ia sering jadi pilihan untuk carpeting. Tumbuhan ini cukup unik. Apabila terkena cahaya yang kuat dalam durasi yang lama, pertumbuhannya pun semakin tinggi. Membuatnya semakin lebat. Jadi, kalau kamu mau menggunakan Monte Carlo dalam tangkimu, atur pencahayaannya dengan baik ya. 9. Anubias Coffeefolia, disukai karena karakter bentuk dan warnanya Anubias kerap menjadi pilihan aquascaper lokal berkat bentuk dan warna daunnya yang cantik. Ini juga merupakan salah satu tumbuhan favorit para aquascaper di Indonesia. Bentuk daunnya yang unik, plus warnanya yang apik membuatnya jadi go-to plant di akuarium. Dengan tinggi 15-25 cm, Anubias sering sekali dipakai untuk mengisi bagian tengah tangki. Daunnya yang melengkung di bagian tengah dan variasi warna daun baru yang merah kecoklatan membuatnya terlihat sangat cantik. Soal laju pertumbuhan, Anubias tergolong lambat. Jadi, kamu harus bersabar ya kalau menanamnya. Baca juga 3 Cara Hilangkan Parasit di Aquascape Milikmu

Uksyol9.
  • yeim4ifbqj.pages.dev/221
  • yeim4ifbqj.pages.dev/100
  • yeim4ifbqj.pages.dev/137
  • yeim4ifbqj.pages.dev/257
  • yeim4ifbqj.pages.dev/160
  • yeim4ifbqj.pages.dev/53
  • yeim4ifbqj.pages.dev/340
  • yeim4ifbqj.pages.dev/327
  • yeim4ifbqj.pages.dev/38
  • cara menanam tanaman aquascape di aquarium