Disini di jelaskan dengan sangat detail step by step. Dengan kita melihat link diatas, kita bisa belajar dengan mudah. Baiklah sampai disini dulu belajar kita pada episode MEMBUAT RAK DINDING DARI KARDUS kali ini, semoga bermanfaat dan mengurangi sampah dengan memanfaatkannya menjadi barang-barang yang lebih berguna dalam bentuk dan model yang
- Pembuatan Huruf timbul banyak dimanfaatkan untuk berbagai tujuan. Daripada memesan jasa pembuatan tulisan 3D tersebut, beberapa orang memilih untuk membuatnya sendiri. Demi penghematan biaya mencari informasi Bahan dan cara pembuatan Huruf timbul dari plat lebih disukai. Yang lain lagi memilih pembuatan dari fiber, di tembok, stainless, LED dan alumunium. Umumnya pemasangan huruf timbul ini berfungsi untuk menonjolkan sebuah teks atau nama baik oleh Perusahaan, nama toko, restoran, café, kedai dan lain sebagainya. Beberapa orang juga mempunyai ide kreatif dengan memadukannya dengan lampu LED sehingga akan terlihat hasil yang keren, bagus dan bisa menarik perhatian para pelanggan untuk berkunjung. Mempersiapkan semua bahan perlengkapan dan peralatan tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Sebab salah dalam memilih jenis dan macamnya akan berpengaruh terhadap ketahanan dan kualitas tulisan timbul tersebut. Apalagi penggunannya adalah kebanyakan diluar ruangan, maka diharapkan kualitas huruf timbul yang dihasilkan harus tahan lama. Baca Juga 7 Jenis Neon Flex Tips memilih Lampu LED Tips Hemat Listrik di rumah Dalam mode pengerjaannya ini pun dibutuhkan teknik dan trik supaya bisa didapati hasil yang maksimal. Untuk informasi lebih lanjut seputar tutorial dan tips membuat huruf timbul khususnya menggunakan plat, Anda bisa simak pada penjelasan lengkap berikut ini. Bahan dan cara membuat Huruf Timbul dari Plat Bahan 1. Plat Galvani Sebagai bahan utama dalam pembuatan huruf timbul ini merupakan jenis logam campuran yang terbuat dari campuran besi dan zinc. Sekilas Anda akan melihatnya seperti sebuah seng namun perbedaannya adalah mempunyai karakteristik yang lebih kuat. Sehingga tingkat kekuatannya akan sangat bagus. Warna pada bahan jenis ini umumnya akan berwarna tidak mengkilap dan doff, sehingga untuk lebih menarik perlu dilakukannya cat atau pewarnaan ulang. Pewarnaan Plat juga bisa disesuaikan dengan warna tulisan yang mencerminkan kesan tertentu dalam tulisan tersebut. 2. Plat Stainless Bahan yang satu ini adalah bahan yang banyak digunakan sebagai pembuatan huruf timbul. Dalam pembagian jenisnya pun di bagi menjadi 3 yakni meliputi stainless biasa, stainless hairline dan stainless mirror. Masing âmasing memiliki karakteristik sendiri âsendiri. Jika Anda ingin melihat perbedaannya maka terlihat dari segi mengkilapnya antara stainless yang mirror dengan biasa. Untuk jenis plat stainless mirror akan lebih mengkilap seperti kaca. Sedangkan untuk stainless hairline umumnya dikenal dengan garis tipis satu arah yang terdapat pada permukaan platnya. Setiap jenisnya ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing âmasing, jadi Anda bisa pilih saat melakukan pembuatan tulisan timbul. 3. Plat Kuningan Apabila dibandingkan dengan bahan âbahan yang lainnya, material huruf timbul yang satu ini menjadi bahan yang eksklusif karena kualitasnya tidak diragukan lagi. Banyak orang memilih plat Kuningan karena sifatnya yang tahan lama dan kualitas bagus. Tidak heran harganya lebih tinggi apabila dibandingkan dengan jenis yang lainnya. Meskipun Anda harus mengeluarkan banyak uang untuk bahan yang satu ini, tapi jangan salah Anda akan merasa puas karena hasilnya bisa sangat bagus. Selain itu, sifat tidak mudah rusak meskipun usianya sudah lama pun menjadi daya tarik tersendiri. Catatan Anda bisa menggunakan bahan alternatif lainnya asalkan bahan tersebut memiliki sifat mudah dibentuk, ditekuk dan baik. Bahan âbahan diatas bisa Anda manfaatkan dengan kriteria umum mm â mm yang disesuaikan dengan ukuran Pembuatan 1. Membuat Design Yang pertama âtama perlu Anda miliki untuk membuat tulisan huruf timbul adalah contoh designnya sebagai acuan. Dengan adanya design tentu saja akan menghindari adanya kesalahan pembuatan karena tidak sesuai dengan keinginan. Fokus Anda akan terpaku pada desain yang sudah dibuat tersebut. Dalam pembuatan desain yang perlu Anda perhatikan adalah seputar detail ukuran dan jenis font yang akan digunakan. Anda bisa memanfaatkan perangkat software atau aplikasi pengedit gambar terkenal seperti halnya corel draw, photoshop dan microsoft publisher. 2. Membuat Pola Setelah tahap pertama selesai, selanjutnya Anda beralih ke pembuatan pola. Pada umumnya pola yang dibuat dapat memanfaatkan media bahan seperti kertas manila melalui mesin cutting stiker. Apa tujuan dari pembuatan pola ini terlebih dahulu? Tujuannya adalah untuk bisa membentuk pola yang akan dipotong pada plat stainless. Cara ini dilakukan yang terutama adalah supaya potongan pola pada plat tidak melenceng atau tidak sesuai dengan pola atau huruf yang diinginkan. 3. Memotong Plat sesuai Pola Setelah tahap membuat pola pada kertas selesai, Anda bisa langsung memotong atau menggunting kertas sesuai pola lalu menempelkan lembar pola tersebut pada pemotongan menggunakan alat potong plat/jigsaw dengan maksimal ketebalan plat adalah 2 mm. Yang perlu Anda ingat, membuat huruf timbul berarti ada ketimbulan. Maka ini berarti Anda perlu melakukan cutting plat stainless pada bagian muka, sisi samping, dan keliling huruf tersebut. Hal ini biasanya disebut dengan istilah frame samping/daun. 4. Proses penyambungan Frame dengan Patri Setelah semua pemotongan plat stainless sudah selesai. Langkah selanjutnya adalah menyatukan frame depan, samping dan sekelilignya. Khusus untuk penggunaan bahan plat stainless maka penyambungan dilakukan dengan proses patri. Setelah penyambungan selesai maka untuk menghaluskan dan merapikan disekeliling sambungan, Anda perlu menggunakan metode grinda halus. Proses pengrindaan diharapkan adalah sehalus mungkin. Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah lokasi atau area penempelan huruf timbul nanti. Untuk lokasi didalam ruangan maka Anda bisa menggunakan karet spon yang dimasukkan dalam belakang huruf. Sedangkan untuk luar ruangan, lebih baik untuk selalu menggunakan angkur yang memiliki sifat lebih kuat sebagai dudukan huruf ke dinding dan media yang lainnya. 5. Proses pembersihan Selanjutnya, adalah proses pembersihan. Tahap ini berlaku untuk penggunaan bahan dari plat stainless dan kuningan. Setelah melakukan grinda, tentu ada kotoran yang menempel pada huruf. Maka Anda bisa membersihkannya menggunakan kain yang sifatnya halus. Patut diperhatikan untuk jangan sesekali menggunakan kain yang terasa kasar. Mengapa? Karena hal ini bisa mengakibatkan plat bisa tergores. Gunakan juga cairan pembersihan kotoran seperti kit cair atau WD 40. 6. Proses Pemasangan Nah, untuk proses akhirnya adalah pemasangan. Hal yang pertama dalam proses ini adalah Anda perlu mempersiapkan pola/mal untuk pemasangannya. Tujuannya adalah supaya pemasangan bisa lurus yaitu tidak melebihi atau meleset dari bidang atau lokasi yang ada. Inilah metode pembuatan huruf timbul lengkap dengan penjelasan singkat bahan âbahan material yang Anda butuhkan. Dengan sedikit tambahan tips kreatif Anda akan mendapati hasil yang sesuai dengan kebutuhan dan kualitas baik. Tidak terlalu sulit bukan? Jangan ragu untuk segera mempraktekkannya sendiri dirumah. Anda juga bisa simak video tutorial membuat huruf timbul di Youtube atau Media sosial serupa yang membahas hal yang sama. Semoga bisa bermanfaat dan semoga berhasil.Caramembuat tulisan timbul dari kayu limbah palet - YouTube. 20 CM Tulisan Kayu Custom Hiasan Huruf Kayu Timbul Dekorasi Papan Nama Logo | Shopee Indonesia Detail Pin Di Tulisan Kayu Hiasan Dinding Tulisan. Tulisan Closed Kayu Model Gantungan Besar - KAWO. Jual huruf kayu murah di Lapak BetsWooD | Bukalapak. Kita pasti sudah sering melihat papan nama tempat dengan menggunakan huruf timbul yang kebanyakan terbuat dari bahan akrilik atau bahan lainnya. Papan dekorasi ucapan selamat pada pernikahan atau peresmian huruf timbulnya terbuat dari styrofoam atau gabus. Ada pula yang menempel di dinding tembok atau kubah mesjid seperti kaligrafi, nama bangunan mesjid dan lain-lain. Tentunya juga sudah banyak tutorial cara membuat huruf timbul ini baik berbentuk artikel maupun video di youtube tetapi kali ini saya akan mencoba mengupas tuntas cara membuatnya dari bahan semen. Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membuat huruf timbul ini tetapi kali ini saya akan menjabarkannya dengan cara yang paling mudah dan tidak memerlukan keterampilan khusus atau keahlian tersendiri seperti yang ditakutkan banyak orang. Semua pasti bisa, yang penting mau aja. Kalau kita bayangkan bahan dari semen tentunya memiliki massa yang lumayan berat seperti batu terlebih-lebih untuk ukuran yang lebih besar atau tebal tetapi kita bisa mengakalinya dengan beberapa campuran bahan untuk meringankan hasilnya dan disini saya juga akan menjelaskan bahan-bahan utama, campuran dan alternatifnya. Berikut ini adalah beberapa bahan campuran semen yang bisa meringankan hasil coran semen baik dengan maupun tanpa pasir yaitu Serbuk kayu halus Serbuk kayu dapat kita beli atau ambil di tempat usaha pengerutan kayu seperti pembuatan pintu, jendela dan kusen. Mereka mungkin saja mengijinkan kita mengambilnya atau dengan menukarkannya dengan beberapa rupiah yang tentunya tidaklah mahal. Serbuk kayu halus ini cukup kita tambahkan dan aduk merata dengan semen dan pasir sebelum menambahkan air. Perbandingan yang paling baik untuk hasil maksimal menurut saya adalah 2 serbuk kayu halus 2 pasir halus 1 semen. Serbuk kulit kelapa halus Serabut kelapa halus memiliki massa yang lebih ringan dari serbuk kayu karena mengandung bahan seperti busa tetapi kemungkinan sangat susah didapatkan. Tetapi bahan ini adalah campuran yang sangat baik untuk meringankan huruf timbul yang dihasilkan. Cara dan perbandingan penggunaan yang sama seperti serbuk kayu tidak akan mempersulit proses campurannya. Bubur kertas tissu Bubur kertas tissu tercampur baik dengan adukan beton karena sifatnya yang halus memungkinkan penyebaran yang lebih luas ke dalam campuran semen dan pasir tetapi tentunya akan memakan biaua lebih dibanding serbuk kayu dan serabut kelapa. Cara membuat buburnya tidak membutuhkan proses yang lama karena cukup dengan merendamnya ke dalam wadah berisi air kemudian menghancurkannya dengan tangan. Untuk hasil yang lebih maksimal, boleh menggunakan blender emak. Hehehe...awas ketauan ya. Perbandingannya adalah 3 bubur kertas 2 pasir 1 semen dan air silahkan disesuaikan. Bubur kertas koran atau kardus bekas Sama halnya dengan bubur kertas tissu, tetapi bahan ini tentunya sangat mudah dibuat dan mudah didapatkan tetapi proses menghancurkannya sedikit lebih sulit daripada tissu dimana kita diharuskan merendam kertas ini semalaman agar mudah dihancurkan dengan baik. Beberapa pengrajin menggunakan mesin cuci untuk menghancurkan bahan ini. Untuk keperluan kecil kita juga bisa menggunakan blender. Untuk proses mengaduk bahan, silahkan gunakan perbandingannya yang sama dengan bubur kertas tissu di atas. Styrofoam / Gabus Styrofoam atau gabus biasanya berwarna putih dan banyak terdapat dikemasan-kemasan elektronik ini juga sangat baik untuk dijadikan campuran untuk meringankan beton. Bahkan ada juga industri-industri rumah tangga yang memanfaatkan limbah styrofoam ini menjadi bahan campuran pembuatan bata ringan. Wow. Selain menyelamatkan lungkungan, kita juga sudah membantu program daur ulang limbah kalau menggunakan cara ini tentunya ya. Caranya adalah dengan menggunakan alat khusus atau modifikasi alat pemarut gabus seperti mirip gerinda asah batu akik gitu, hanya piringannya lebih besar dan kasar. Maaf, gambarnya nggak ada, mungkin bisa dicari ya.. Gabus ukuran halus ini mungkin juga ada yang dijual online, silahkan cari dengan kata kunci "styrofoam balls". Perbandingan campurannya cukup mengunaan sedikit saja karena styrofoam ini sendiri sudah memiliki massa yang sangat ringan seperti udara. Foaming Agent Foaming Agent untuk Meringankan Beton Foaming agent adalah cairan kimia khusus yang digunakan dalam pembuatan bata ringan dalam skala besar. Cara persiapannya juga cukup rumit dan membutuhkan alat/mesin khusus seperti foming agen generator. Tetapi jangan khawatir, kita juga bisa merubah cairan kimia ini menjadi busa yang siap dicampurkan dengan semen dengan menggunakan mixer mama. Kalau nggak diijinkan boleh juga menggunakan bor tangan dengan menggunakan besi cor yang dibentuk ujungnya membentuk spiral. Cairan kimia foaming agent ini juga bisa langsung kita campurkan dengan air setelah semen dan pasir teraduk rata dan semua terserah yang mana yang lebih mudah ya. Nah, demikian beberapa bahan yang menurut saya bisa meringankan huruf timbul yang akan dibuat terlebih-lebih untuk ukuran yang lumayan besar seperti papan nama sekolah atau perusahaan besar, siapa tau dapat proyek nantinya ya. Aamiiin. Dengan penjabaran di atas tentunya kita sudah bisa melanjutkan ke cara pembuatannya dan saya akan menjelaskan 3 cara yang paling mudah yaitu Dengan Cetakan Karet Cetakan karet dapat kita beli, pesan atau kita buat sendiri dengan mengunakan silikon cair sang dituangkan ke dalam wadah negatif huruf/kata. Cara ini lumayan mahal dan belum tentu akan digunakan terus menerus dengan ukuran huruf ataupun kata yang sama. Tetapi kalau memiliki dana lebih silahkan menggunakan cara ini dan silahkan melihat-lihat siapa tau ada tutorial onlinenya. Sebagai catatan, saya akan menjelaskan cara membuat cetakan ini di artikel lainnya so silahkan ditunggu dan stay tune ya. Setelah cetakan disiapkan, campuran semen atau bata ringan cukup dituangkan ke dalam cetakan dan tunggu 1 hari hingga benar-benar keras. Harap diingat, bahwa proses pengerasan adalah waktu dan bukan karena kering menguap sebab campuran yang dipaksa kering, misal dijemur, akan lebih rapuh. Dengan Cara Manual menggunakan Tangan Cara membentuk manual bisa dibilang tidak mudah tapi saya sarankan kalau memang tertarik karena saya sering menggunakan cara ini pada saat-saat tertentu. Menurut saya, cara ini adalah cara paling ekonomis dimana kita hanya membutuhkan koran sebagai alas dan hasil print huruf sebagai malnya. Kita hanya membentuk huruf sedikit-demi sedikit dengan kedua tangan mengisi dan mengikuti hasil cetakan huruf yang ingin kita buat. Tentunya hasil yang akan didapatkan tiddak akan benar-benar siku atau berbentuk balok melainkan huruf bersisi bulat. Dengan Lembaran Styrofoam Lembaran styrofoam bisa kita beli di toko-toko buku dengan berbagai ukuran ketebalan. Cara ini sangat mudah yaitu dengan membentuk lubang mengukuti huruf yang bisa dicetak dengan menjiplak hasil cetakan jenis huruf atau kata menggunakan printer. Tetapi kekurangan cara ini adalah bahwa styrofoam yang sudah dibentuk tidak bisa digunakan berulang kali karena kita mungkin harus mengancurkan sisi-sisi cetakannya pada saat melepaskan huruf dari semen yang sudah mengeras. Kekurangan lainnya adalah kita dituntut membentuk huruf stencil terpisah apabila membentuk permukaan negatif huruf yang tidak menyatu seperti huruf P, B, O, R dan lain-lain, kemudian menutupi celah yang ada dengan semen baru. Dengan Mengukir Huruf Mengukir huruf bisa dilakukan dengan menggunakan pisau cutter atau modifikasi alat ukir lainnya dengan bahan plat besi. Cara ini harus dilakukan pada saat semen belum mengeras dan bahan campuran yang dibuat juga tidak cair atau membentuk tanah liat saja. Dengan Menggunakan kuas Saya pernah bereksperimen dengan membentuk styrofoam sesuai dengan cetakan huruf font kurus/tipis tanpa bold, kemudian menutupi permukaan styrofoam dengan menggunakan kuas berlapis-lapis hingga tebal, kemudian mengikis sisi-sisi kasar huruf dengan menggunakan pisau cutter untuk merapikan dan membentuk sisi yang lebih tajam. Cara membuat huruf timbul dari semen di atas pernah saya lakukan dan terlepas dari sisi ekonomisnya, bisa disimpulkan bahwa cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan cetakan karet diikuti dengan cara melubangi styrofoam dengan menggunakan pisau cutter atau kawat panas. Untuk sisi praktisnya adalah dengan menggunakan kuas menutupi permukaan styrofoam yang berbentuk huruf berulang-ulang hingga mencapai ketebalan yang diinginkan. Perlu diingat bahwa dengan melapisi permukaan styrofoam ada resiko retak rambut yang akan timbul karena kita menggunakan semen acian saja. Untuk itu perlu ditambahkan cairan additive pengeras plasticizer ke dalam semen acian yang banyak dijual ditoko-toko bangunan maupun dipesan online. Setelah huruf-huruf yang dibutuhkan selesai dibuat, selanjutnya adalah menempelkannya ke permukaan tembok dimana huruf-huruf ingin ditampilkan. Untuk menghindari huruf terlepas oleh getaran atau cuaca ekstrim seperti panas dan hujan, ada perlunya juga kita memperhatikan kondisi permukaan dinding dan sisi belakang huruf, juga bahan yang kita gunakan untuk merekatkan huruf dengan permukaan dinding. Kondisi permukaan huruf timbul dan dinding Apabila huruf atau permukaan dinding yang akan kita satukan tidak baru lagi, kita perlu memperhatikan apakah permukaannya cukup kasar atau tidak karena permukaan yang halus dan sudah matang keras memungkinkan rentannya huruf terlepas. Oleh karena itu ada baiknya kita mengikis atau membersihkan permukaan dinding dari lapisan yang lapuk atau berlumut. Ada baiknya permukaan dinding tempat merekatkan huruf dibuat kasar sedemikian rupa misalnya dengan mengupas acian apabila ada dengan menggunakan pahat atau paku beton besar. Bahan perekat huruf timbul dan dinding beton Selain kondisi permukaan beton kedua huruf dan dinding yang kasar basah dan tidak rapuh, campuran semen acian yang kita gunakan juga sangat mendukung kekuatan rekat huruf timbul yang dihasilkan. Saya sendiri menggunakan semen acian dengan sedikit air ditambah dengan sedikit adhesive perekat misalnya Sikachim Bonding. Demikian cara membuat huruf timbul dari bahan semen dan hal-hal yang perlu diperhatikan untuk menghasilkan beban yang lebih ringan dan rekatan yang lebih kuat. Semoga tulisan ini ada manfaatnya bagi semua, silahkan meninggalkan komentar apabila ada tambahan atau pertanyaan yang ingin pembaca sampaikan. Terima kasih. 7RPXn.